admin on PDF

16 Aug 2023 14:19 - 4 minutes reading

70 740 Exam Questions Pdf

Persiapan Ujian Sertifikasi 70-740

margin: 10px 0;

Gambar persiapan 70-740

Persiapan Ujian Sertifikasi 70-740

Pemahaman Konsep Ujian

Pemahaman konsep merupakan langkah pertama yang penting dalam menyongsong ujian sertifikasi 70-740. Pastikan Anda mengertahui secara mendalam konsep-konsep dasar yang akan diuji, seperti penginstalan dan konfigurasi Windows Server 2016, manajemen penyimpanan dan sistem file, serta jaringan menggunakan protokol TCP/IP.

Menyiapkan Lingkungan Ujicoba

Langkah selanjutnya, pastikan lingkungan ujicoba Anda sudah siap untuk melakukan praktik langsung dengan materi yang akan diujikan. Pastikan akses Anda ke Windows Server 2016 yang bisa digunakan untuk latihan dan eksperimen. Ini sangat membantu Anda memahami konsep dengan lebih baik dan mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian dengan baik.

Mengumpulkan Materi Belajar

Untuk mempelajari materi ujian 70-740 dengan lebih efektif, cari sumber belajar yang berkualitas dan lengkap. Manfaatkan buku referensi, video tutorial, artikel, dan sumber daya online lainnya yang relevan dengan topik yang akan diuji. Buatlah catatan ringkas dan lakukan latihan soal sebagai evaluasi pemahaman Anda.

Rencana Studi yang Terstruktur

Terakhir, buatlah rencana studi yang terstruktur dan sesuai dengan kondisi Anda. Tetapkan jadwal belajar yang konsisten dan sesuaikan dengan waktu luang yang Anda miliki. Sisipkan waktu untuk praktik langsung, latihan soal, serta evaluasi diri terhadap pemahaman konsep yang telah dipelajari. Dengan rencana studi yang baik, Anda akan lebih fokus saat mempersiapkan diri menghadapi ujian 70-740.

Gambar Instalasi dan Konfigurasi Windows Server 2016

Instalasi dan Konfigurasi Windows Server 2016

Instalasi Server

Instalasi server merupakan langkah pertama yang harus dilakukan untuk menggunakan Windows Server 2016. Proses pemasangan ini melibatkan beberapa tahap penting, seperti persiapan perangkat keras, pemilihan jenis instalasi, partisi disk, dan konfigurasi jaringan.

Konfigurasi Dasar

Setelah proses instalasi selesai, langkah berikutnya adalah melakukan konfigurasi dasar pada Windows Server 2016. Konfigurasi ini mencakup pengaturan nama server, pengaturan zona waktu, pengaktifan jaringan, dan implementasi kebijakan keamanan dasar.

Pemeliharaan dan Pemantauan

Pemeliharaan dan pemantauan sistem operasi Windows Server 2016 sangat penting untuk menjaga kinerja dan kestabilan server. Pada tahap ini, administrator harus melaksanakan tugas rutin seperti pencadangan data, pemantauan kesehatan sistem, dan penjadwalan pemeliharaan berkala.

Manajemen Pembaruan

Pembaruan sistem operasi merupakan kebutuhan yang tidak dapat dihindari agar server tetap aman dan berkinerja optimal. Pada Windows Server 2016, terdapat berbagai fitur dan alat yang memfasilitasi administrator dalam melakukan manajemen pembaruan, seperti Windows Update, Windows Server Update Services (WSUS), atau System Center Configuration Manager (SCCM).

]

Penyiapan Penyimpanan pada Windows Server 2016

Pemahaman Konsep Penyimpanan

Penyimpanan pada Windows Server 2016 merupakan elemen kunci yang memerlukan persiapan yang matang. Untuk memahami konsep penyimpanan dengan baik, perlu dipahami berbagai aspek terkait seperti jenis-jenis penyimpanan, arsitektur, dan teknologi yang digunakan dalam lingkungan server.

Pengelolaan Disk

Pengelolaan disk merupakan komponen utama dalam hal penyimpanan. Di dalam Windows Server 2016, terdapat fitur Disk Management yang memungkinkan admin untuk melakukan beragam tugas seperti membuat partisi, mengubah ukuran partisi, dan mengatur keamanan data pada disk. Dengan menggunakan Disk Management, pengelolaan disk dalam lingkungan server dapat dilakukan dengan lebih efisien.

Storage Spaces

Storage Spaces adalah fitur yang ada dalam Windows Server 2016 yang memungkinkan admin untuk menggabungkan beberapa disk fisik menjadi satu ruang penyimpanan terpadu. Melalui Storage Spaces, admin dapat menciptakan ruang penyimpanan yang luas dan dijamin keberlanjutannya. Fitur ini sangat berguna untuk mengelola data yang besar dan membutuhkan fleksibilitas tinggi.

Failover Clustering

Failover Clustering adalah teknologi yang ada pada Windows Server 2016 yang memungkinkan server-server dalam jaringan saling mendukung saat terjadi kegagalan pada salah satu server. Teknologi ini sangat penting dalam membentuk lingkungan penyimpanan yang andal dan memiliki ketersediaan tinggi. Dengan menggunakan Failover Clustering, admin dapat memastikan bahwa data tetap dapat diakses oleh pengguna tanpa ada waktu henti yang berarti.

Pengelolaan Identitas di Windows Server 2016

Pemahaman Direktori Aktif

Direktori Aktif (AD) adalah layanan manajemen identitas yang digunakan dalam Windows Server 2016 untuk mengatur pengenal/mengelola data pengguna, komputer, kelompok, dan sumber daya lainnya. AD memberikan layanan autentikasi, otorisasi, dan pengelolaan akses secara terpusat sehingga memudahkan administrator dalam mengatur identitas pengguna.

Manajemen Pengguna

Dalam Windows Server 2016, administrator dapat menggunakan Direktori Aktif untuk menciptakan dan mengatur akun pengguna. Manajemen pengguna meliputi pembuatan akun baru, pengaturan kebijakan serta akses yang sesuai, dan juga mengatasi masalah password. Dengan adanya AD, identitas semua pengguna dapat dikelola secara mudah melalui satu pusat.

Manajemen Akses Hak

Manajemen akses hak dalam Windows Server 2016 memungkinkan administrator untuk mengendalikan akses individu atau kelompok terhadap sumber daya di jaringan. Melalui AD, administrator dapat menentukan tingkat akses yang diberikan kepada setiap pengguna atau kelompok pengguna, membatasi akses, dan melakukan jejak audit terhadap aktivitas akses tersebut.

Manajemen Grup

Direktori Aktif juga memungkinkan administrator untuk membuat kelompok pengguna yang memfasilitasi penggabungan pengguna dengan karakteristik atau hak akses yang sama. Dengan keberadaan kelompok pengguna, administrator dapat dengan efisien mengelola akses sumber daya bagi banyak pengguna dalam waktu yang bersamaan.