Pemerintahan Spanyol
Pemerintah pusat di Spanyol memiliki tanggung jawab utama dalam mengatur dan menjalankan kebijakan negara. Seperti halnya di negara lain, Spanyol juga menerapkan sistem pemerintahan dengan tiga cabang kekuasaan yang terpisah, yaitu eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Raja merupakan kepala negara di Spanyol, namun perannya lebih bersifat seremonial. Pemerintah pusat dipimpin oleh seorang Perdana Menteri yang dipilih melalui pemilihan umum.
Spanyol menerapkan sistem otonomi daerah yang memberikan kekuasaan kepada pemerintahan tingkat regional. Negara ini terdiri dari 17 komunitas otonom dengan pemerintahan regional yang memiliki wewenang dalam beberapa aspek, seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Setiap komunitas otonom memiliki parlemen regional dan kepala pemerintahan regional yang dipilih langsung oleh penduduk melalui pemilihan umum.
Di tingkat lokal, Spanyol terbagi menjadi municipios (kota-kota) yang memiliki otoritas dalam mengelola urusan lokal seperti pengembangan kota, pengelolaan limbah, transportasi, dan layanan publik lainnya. Pemerintah lokal di Spanyol dipimpin oleh seorang wali kota atau kepala pemerintahan setempat yang terpilih melalui pemilihan umum di tingkat lokal.
Pemilihan umum di Spanyol merupakan proses demokratis yang melibatkan partisipasi publik dalam memilih wakil-wakil pemerintahan baik di tingkat pusat, regional, maupun lokal. Pemilihan umum diadakan secara reguler dan transparan sesuai dengan hukum yang berlaku. Peran partai politik sangat penting dalam proses pemilihan ini, dan masyarakat memilih wakil-wakil pemerintahan berdasarkan preferensi politik mereka.