Thursday, 21 Sep 2023
Home
Search
Menu
Share
More
admin on PDF
26 Aug 2023 00:40 - 2 minutes reading

Contoh Surat Cerai Pdf

Contoh Surat Pisah PDF

Contoh Surat Pisah PDF

Penyebab, Format, dan Model Surat Pisah

Penyebab Surat Pisah

Surat pisah adalah dokumen resmi yang digunakan untuk membuktikan adanya pemisahan atau berakhirnya ikatan pernikahan dua individu. Alasan untuk mengajukan surat pisah dapat bervariasi, seperti konflik tak dapat diselesaikan, perbedaan agama, tindakan menyimpang, atau ketidaksepahaman yang berkelanjutan dalam rumah tangga. Surat pisah tunduk pada hukum yang berlaku di negara Indonesia.

Format Surat Pisah

Format surat pisah biasanya terdiri dari tanggal surat, nama pengadilan yang mengeluarkan surat pisah, nomor kasus, data pribadi pasangan yang mengajukan pisah (seperti nama lengkap, tanggal lahir, alamat), tuntutan hukum, alasan pemisahan, pembagian harta bersama yang perlu dilakukan, dukungan anak (jika ada), serta tanda tangan dari kedua pihak dan saksi.

Contoh Surat Pisah Sederhana

Berikut ini adalah contoh surat pisah sederhana yang dapat dijadikan referensi:

Tanggal Surat: [Tanggal Surat]

Kepada Yth.,

Ketua Pengadilan Agama [Nama Kota]

Dengan hormat,

Saya yang menandatangani di bawah ini:

Nama Lengkap Pasangan: [Nama Lengkap Pasangan]

Tanggal Lahir: [Tanggal Lahir]

Tempat Tinggal: [Alamat Tempat Tinggal]

Menyatakan bahwa kami telah sepakat untuk berpisah secara damai karena perbedaan yang tidak dapat kami atasi dalam pernikahan kami. Kami akan melakukan pembagian harta bersama dengan saling menghormati dan memberikan dukungan kepada anak kami, [Nama Anak].

Sehubungan dengan hal tersebut, kami memohon izin dari Pengadilan Agama [Nama Kota] untuk memproses pencatatan pemisahan kami dan memberikan keputusan yang berlaku secara sah sesuai hukum.

Demikianlah kami mengajukan surat pisah ini dengan kesadaran penuh dan tanpa paksaan dari pihak manapun.

Read more:

[Tempat], [Tanggal]

Pemohon Pisah,

[Nama Lengkap Pasangan]

Saksi:

1. [Nama Saksi]

2. [Nama Saksi]

Prosedur Pencatatan Surat Pisah

Prosedur pencatatan surat pisah di Indonesia melibatkan langkah-langkah berikut:

  • Menyampaikan permohonan pisah ke Pengadilan Agama di lokasi tempat tinggal salah satu pasangan.
  • Melengkapi dokumen permohonan pisah sesuai persyaratan yang ditetapkan oleh Pengadilan Agama.
  • Menghadiri persidangan di Pengadilan Agama untuk membahas kesepakatan atau menetapkan keputusan bagi kedua pihak.
  • Setelah putusan pisah diterima, melaksanakan proses pencatatan pisah di Kantor Catatan Sipil (KCS) dengan membawa salinan putusan dari Pengadilan Agama dan dokumen lain yang diminta.
  • Membayar biaya pencatatan pisah dan menerima salinan Akta Pisah.
  • Proses pencatatan surat pisah ini penting agar perubahan status perkawinan dapat tercatat secara resmi dan sah menurut hukum.

    Contoh Surat Cerai Pdf